VIVAnews - 15 perusahaan asal Provinsi Guangxi, China, tengah menjajaki investasi di bidang pertanian, kelautan, dan kehutanan di Bogor, Jawa Barat. Direktur Perdagangan Guangxi Gu Zhang Wei mengatakan, saat ini pihaknya tengah melakukan survei lapangan.
"Kami sedang melakukan survei di daerah tersebut," kata dia dalam konferensi pers di Jakarta, Jumat 14 Mei 2010.
Dia menjelaskan, untuk kehutanan Guangxi mencari pasokan bahan baku rotan dan bambu, sementara di pertanian akan mengembangkan pembudidayaan rumput laut dan pengolahannya.
"Kami juga akan menjajaki investasi pengolahan produk perikanan," kata dia.
Menurut dia, selama ini sudah banyak perusahaan asal Guangxi yang berinvetasi di Indonesia, terutama di eksplorasi pertambangan dan penangkapan ikan. Dia mengatakan, Indonesia telah menjadi negara mitra dagang utama Provinsi Guangxi.
Gu Zhang Wei menuturkan, nilai investasi Guangxi di Indonesia selama 2009 mencapai US$ 130 juta, sedangkan investasi Indonesia ke Guangxi US$ 220 juta.
Nilai perdagangan Indonesia dan Guangxi mengalami kenaikan 35 persen setiap tahun. Sedangkan selama periode Januari-Maret 2010 nilai perdagangan Indonesia dan Guangxi naik sebesar 338 persen menjadi sekitar US$ 116 juta.

http://id.news.yahoo.com/viva/20100514/tbs-15-perusahaan-china-jajaki-investasi-4791c3f.html